Tak terasa Bulan Ramadhan yang penuh
berkah ini kini telah datang, saya sangat senang apabila bulan Ramadhan telah
tiba karena disaat bulan Ramadhan kita dapat menjalankan ibadah puasa dan shalat
Tarawih pada malam hari dan kita dapat beribadah secara maksimal. Namun, disaat
bulan Ramadhan ini saya sedikit merasa sedih karena saat awal puasa ini kita
memiliki tugas perkuliahan yang cukup banyak. Dan diawal puasa kali ini saya
lebih menyibukkan diri untuk menyelesaikan tugas-tugas.
Bulan Ramadhan kali ini saya lalui
dirumah dengan sendiri karena orang tua berada diluar kota. Disore hari
sepulang saya kuliah saya bergegas pulang dengan cepat agar tiba dirumah lebih
cepat agar tidak terkena macet saat di perjalanan dan cepat untuk menyiapkan
untuk esok hari yang sudah mulai sahur pertama dan lebih cepat untuk
mengerjakan tugas.
Sesampai tiba depan komplek perumahan
saya membeli makan untuk makan sahur nanti, karena saya tidak sempat untuk
memasak karena saya lebih fokus untuk menyelesaikan tugas Mata Kuliah Stusdio
Perancangan Arsitekur 1.
Setiba dirumah saya langsung makan lalu
mandi wajib karena esok harinya akan menjalankan ibadah puasa dan apabila akan
berpuasa kita semua harus dalam kadaan bersih dan suci. Perasaan setelah mandi
saya sangat senang sekali karena sungguh tak terasa saya dapat menjalankan
ibadah puasa dibulan Ramadhan ini, kemudian saya beranjak untuk melanjutkan
ibadah shalat Ashar.
Karena dirumah saya sendirian, dan
sesudah shalat Ashar sambil menunggu untuk Adzan Magrib berkumandang saya melanjutkan kegiatan saya
untuk membereskan kamar tidur saya dan membereskan rumah dan memulai untuk
memasak nasi untuk persiapan sahur nanti. Semua pun beres setelah saya bereskan
semuanya, Adzan Magrib pun berkumandang dan saya lanjutkan untuk mengambil air
wudlu, dan dilanjutkan shalat Magrib.
Dikarenakan kita semua terkejar oleh
deadline tugas Studio Perancangan Arsitektur1, saya pun berusaha secepat
mungkin untuk mengerjakannya. Saya pun memulai untuk mengerjakan tugas
tersebut. Sebenarnya saya merasa sedih karena puasa kali ini saya lalui dengan
sendiri, dan saya tidak bisa mengikuti Shalat Tarawih berjamaah di Masjid depan
komplek. Maka saya memutuskan untuk menjalankan ibadah Shalat Tarawih di rumah
sendiri.
Saya memulai mengerjakan tugas Studio
Perancangan Arsitektur 1 pada jam 19:00, tak terasa jam sudah menunjukkan pukul
22:00, dan saya baru teringat saya belum Shalat Isya dan shalat Tarawih. Karena
saya merasa lelah saya pun istirahat sejenak lalu makan malam sambil menonton
televisi, namun karena saya teringat oleh tugas maka saya bergegas untuk
beraktivitas semuanya dengan cepat.
Saat saya sudah tidak merasa kelelahan
saya pun menyegerakan untuk shalat Isya dan Tarawih. Sesudah saya shalat saya
lanjutkan kembali untuk menyelesaikan tugas Studio Perancangan Arsitektur1. Suhu
dimalam hari pun kian mendingin dan membuat saya lebih tenang untuk mengerjakan
tugas, karena dengan asiknya mengerjakan tugas dan tak terasa ternyata jam
sudah menunjukkan pukul 02:00.
Karena saya teringat selanjutnya akan
menjalankan ibadah puasa dan saya merasa badan saya butuh istirahat maka saya
memutuskan untuk menunda pekerjaan tugas tersebut. Tak lupa sebelum tidur saya
memasang alarm karena saya takut bangun terlambat ketika sahur dan saya tidak
ada yang membangunkan, saya memasang alarm agar terbangun jam 03:30. Namun karena
saya lelah sehingga saya tidur dengan lelap.
Dengan lelapnya saya tertidur dan
dengan asiknya tertidur suara telpon dan alarm pun tak terdengar. Ternyata ibu
saya tetap memperhatikan saya dengan menelpon saya dari jauh luar kota agar
saya terbangun dan sahur. Selain suara telepon suara alarm yang berbunyi pun
tetap berbunyi. Alarm berbunyi berulang kali dan telpon terus berdering.
Tiba-tiba handphone saya berbunyi kembali
namun berbunyi bukan karena dengan suara panggilan telepon namun karena suara
sms dari seseorang saya pun terbangun. Ketika saya melihat jam ternyata jam
sudah menunjukkan pukul 03:59, saya terkejut langung saya menyiapkan sahur dan
memulai untuk makan. Saya makan pun dengan tergesa-gesa, dan ternyata seberes
saya makan saya langung bergegas menghapiri kulkas untuk mengambil susu lalu
meminumnya seusai beres minum susu, ternyata adzan subuh pun berkumandang saya
terkejut berarti disaat saya makan saya telah melewati masa imsak, dan saya pun
hanya bisa tertawa mentertawakan diri saya yang konyol karena terlelap tidur.
Begitu saya telah benar-benar tersadar dari
bangun tidur saya, saya melihat handphone ternyata ibu saya menelpon saya
sebanyak 7 kali. Ibu pun merasa tidak tenang sehingga ibu saya menelpon
menanyakan dimana keberadaan dimana saya berada. Ibu pun ternyata menghubungi
ayah teman saya untuk menanyakan diman saya berada, ternyata dibalik lelapnya
saya tidur semua sibuk mencari saya. Dan
saya pun langsung membalas semuanya dan saya menjelaskan bahwa saya terlelap
dengan pulas karena kelelahan tuga tersebut.
Lalu saya pun berlanjut untuk Shalat
Shubuh, lalu memulai mengerjakan tugas tersebut. Karena deadline tugas tersebut
dikumpulkan hingga jam 12:00, saya pun terus memaksimalkan untuk
menyelesaikannya. Selama saya bertugas saya tetap berkomunikasi dengan
teman-teman untuk menanyakan tugas dan saling menyemangati untuk tetap
bertugas.
Begitu saya melihat jam, ternyata sudah
menunjukkan pukul 11.00 dan saya pasrah terhadap tugas tersebut, karena saya
takut terlambat saya mengakhiri dan membereskan tugas tersebut dilanjut untuk
mandi bergegas berangkat ke kampus. Setibanya di kampus ternyata jam sudah
menunjukkan pukul 12:15 dan saya kumpulkan tugas tersebut.
Karena merasa lelah saya dan
teman-teman ingin melanjutkan untuk shalat Dzuhur dan istirahat sejenak
dikostan teman saya. Walaupun kita sedang puasa kita semua berkumpul dengan senang
karena telah beres tugas kuliah tersebut. Dan kami melanjutkan untuk menonton
film bersama di laptop teman, dan tidak lupa memfoto kegiatan kita untuk tugas
mata kuliah Media Pembelajaran.
Setelah beres kita menonton film saya
bergegas untuk pulang kerumah agar setiba dirumah bisa menyiapkan untuk berbuka
puasa. Setibanya di rumah saya berbuka puasa sendiri dan melanjutkan shalat
Magrib. Dan kali ini saya merasa lalah sekali karena tadi semalaman saya tidur
hanya 2 jam. Maka kali ini saya shalat Tarawih diruma sendiri lagi, lalu
meneruskan untuk tidur istirahat karena besok ada kuliah lagi di pagi hari.
Dan dari hari pertama kegiatan saya berpuasa
saya hanya bisa berdoa kepada Allah SWT “Ya Allah,,,, Tolong berkahilah puasaku
di awal puasa ini hingga akhir hari yang penuh dengan kemenangan, berilah
kekuatan pada hambaMu ini, agar dikuatkan dengan semua permasalahan dan
kegiatan yang saya jalani di bulan Ramadhan ini, yang Engkau berikan Ya Allah,
dan berilah ketabahan dan hidayah Mu Rabb. Dan tetap lindungilah dan sayangi
orang-orang yang saya sayangi....” Amin Ya Rabb. J [Firda Rafika Amalia, 01 Ramadhan 1434H]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar